Minggu, 17 Juli 2016

Rasa, tolong jangan merusakku

Entah ini apa?
Rasa ini pantas disebut apa?
Perasaan ini untuk siapa?
Memang apa yang ku rasa?

Beberapa waktu lalu dengan sadar aku sangat memujamu
Terlalu sangat, sampai menghancurkan diriku
Ku merasa, getaran rasa terlalu sangat itu merusak hatiku, merubah sikapku dan memutuskan beberapa tali yang telah ku ulur

Bukan diriku yang muncul saat itu
Cemburu, iri dan beberapa penyakit hati lainnya yang telah menggerogoti jiwaku
Lelah? Sungguh lelah, ingin ku lepas semua yang membelenggu, tapi aku teramat memujamu
Bagaimana ini Tuhan?
Perasaan yang dengan sadar mulai tumbuh ini ssmakin merusakku

Tuhan menjawab pertanyaanku
Seakan ada magnet yang menarikku untuk melupakanmu
Entah benar-benar melupakanmu atau tak lagi berfokus padamu
Ada suatu pusaran kuat yang dapat mengalihkan poros rotasiku
Kini aku tak lagi berevolusi di orbitmu

Aku tak tahu apapun, tapi Tuhanku Maha Mengetahui
Aku tak mengerti apapun, tapi Tuhanku Maha Perencana Terbaik dengan caranya agar aku dapat mengerti

Rasa ini berubah, dan aku tak tahu defini perasaan ini
Teruntuk siapapun aku tak tahu
Ku biarkan hatiku mengikuti apa Perintah Tuhanku, karena aku percaya itu tak akan merusakku

0 komentar:

Posting Komentar