Sabtu, 29 Desember 2012
Bawang Merah (Allium ascalonicum L)
adaalh umbi-umbian yang sangat popular bagi manusia. Mayoritas penduduk dunia
mengonsumsinya. Masakan Indonesiapun terasa kurang sedap jika racikan bumbunya
tidak disertai bawang merah.
Disamping sebagai penyedap masakan,
umbi yang dikenal dalam Bahasa Arab dengan sebutan bashal ini ternyata memiliki kandungan yang bermanfaat, seperti
Vitamin C, kalsium, zat besi, potassium, serta asid folic. Karena itu bisa juga
digunakan sebagai obat-obatan. Ibnu Muflih dalam Al Adab As Syar’iyah (3/14,15)
telah menyebutkan khasiat bawang merah, diantaranya bisa meringankan batuk,
sakit kepala, melancarkan air kencing, meningkatkan gairah seks dan memperkaya
sperma, serta mempercantik kulit.
Belakangan, dunai farmasi modern
menyepakati apa yang telah ditemukan oleh para ulama Islam diatas. Kandungan
Prostaglandin A-1 yang ada di bawang merah ternyata bisa mengurangi tekanan
darah tinggi yang biasanya menjadi salah satu penyebab timbulnya sakit kepala.
Selain itu, kandungan sulfurnya ternyata bisa membuat kulit terlihat lebih
muda.
Bahkan bawang merah dipercaya bisa
melawan penyakit osteoporosis, sebagaimana hasil riset yang dilakukan di
University of Bern, Switzerland, yang dipublikasikan pada 30 Maret 2005.
Peneliti dari University of Medical
Science Jepang juga telah membuktikan bahwa vanadium
dan allixin yang terkandung dalam bawang-bawangan bisa
merendahkan kadar gula bagi penderita diabetes, sebagai mana dilansir Science
Daily pada 19 November 2008.
Walhasil Allah Subhanahu wa Ta’ala
(SWT) menjadikan bawang merah sangat bermanfaat bagi manusia, tinggal
manusianya mau bersyukur atau malah kufur atas karunia ini.
Sumber : Hidayatullah edisi 03 juli
2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar